Desak
Sesak
Bergumam dalam benak
Dasar kasar; mirip preman pasar.
Coba taat
Agar tidak membuat penat
Jangan belaga jalang
Semua orang juga mau pulang.
Sedih
Kasihan mereka yang merintih
Mengemis hak dengan penuh rintih
Namun tak jua ada yang mengasih
Lirih dalam hati serupa tertindih
Sebenarnya dimana aku ini?
Apa ini yang diajarkan Ibu Pertiwi?
Ya, aku tersasar lagi...
-Nyair.Hijau//Lintas Mampang-Cawang//2.26.17
Syair, Sajak melulu
Hanya kumpulan embel-embel kosa kata.
Senin, 10 April 2017
Erotika Hati
Masuklah
...
Ingin kulucuti kau hingga bulat
Sampai kosong mata ini menatap
Bukan elok tubuhmu yang kumau
tapi bagian terdalammu
Hatimu yang kurasa kurang peka karena semu
Kemarilah, berikan pintaku...
-Nyair.Hijau
...
Ingin kulucuti kau hingga bulat
Sampai kosong mata ini menatap
Bukan elok tubuhmu yang kumau
tapi bagian terdalammu
Hatimu yang kurasa kurang peka karena semu
Kemarilah, berikan pintaku...
-Nyair.Hijau
Selasa, 04 April 2017
Emosi Prosa
Ingatku
...
Ya,
Kata-katamu,
Membuatku penuh ratap,
Mereka juga
lantai, dinding, dan atap.
Ingatan akan celetukkanmu
yang membuatku bungkam,
Terasa mencengkam,
Dan menyayat serupa bekam.
Terimaksih Tuan.
-Nyair.Hijau//CGK
...
Ya,
Kata-katamu,
Membuatku penuh ratap,
Mereka juga
lantai, dinding, dan atap.
Ingatan akan celetukkanmu
yang membuatku bungkam,
Terasa mencengkam,
Dan menyayat serupa bekam.
Terimaksih Tuan.
-Nyair.Hijau//CGK
Rindu Meragu
Tidak usah berlaga kuat
melawan rindu,
Jika kau masih takut
berteman ragu,
Jadi biarkan semua itu
aku yang memangku,
Agar jiwamu tak ikut kelu
melawan rindu,
Jika kau masih takut
berteman ragu,
Jadi biarkan semua itu
aku yang memangku,
Agar jiwamu tak ikut kelu
seperti ku.
-Nyair.Hijau
Jumat, 31 Maret 2017
...
Sepertinya memang sudah luntur,
Entah kenapa,
Aku jadi malas bertutur,
Walau untuk menyapa.
Aku coba berucap,
Tapi tak tau,
Lidah bagai ditancap,
Hingga terasa sangat kelu.
Memang,
Saat yang lain memadu diksi dengan senang,
Aku tetap diam nan malang,
Tanpa kebahagiaan yang terdulang.
Selamat pagi,
Jangan lupa isi perutmu hingga penuh,
Karena terkadang hati juga bisa berpeluh.
-Nyair.Hijau//1 April '17//CGK
Entah kenapa,
Aku jadi malas bertutur,
Walau untuk menyapa.
Aku coba berucap,
Tapi tak tau,
Lidah bagai ditancap,
Hingga terasa sangat kelu.
Memang,
Saat yang lain memadu diksi dengan senang,
Aku tetap diam nan malang,
Tanpa kebahagiaan yang terdulang.
Selamat pagi,
Jangan lupa isi perutmu hingga penuh,
Karena terkadang hati juga bisa berpeluh.
-Nyair.Hijau//1 April '17//CGK
Jumat, 17 Maret 2017
Lara
Malam
Ramai-ramai tenggelam
Mencumbu rembulan
Dengan penuh keliaran
Tak mampu indera ini melihat
Hanya tubuh yang bergeliat
Jauh diatas sana,
Yang berasi bertebaran dimana-mana
Dipertengahan kita saling bersenggama
Secangkir kopi pun tak berarti apa-apa
Semakin erat
Penuh erang yang mencuat
Saling tak mau kalah
Saling tak mau memberi celah
Semakin kencang racauan
Penetrasi pun makin tak karuan
Ditutup dengan puntung yang sebatang kara
Diikuti kewajiban dengan penuh tata cara
Duka lara
Tolong jangan memperkosa
Lara kamu jahat!
-Nyair.Hijau
Ramai-ramai tenggelam
Mencumbu rembulan
Dengan penuh keliaran
Tak mampu indera ini melihat
Hanya tubuh yang bergeliat
Jauh diatas sana,
Yang berasi bertebaran dimana-mana
Dipertengahan kita saling bersenggama
Secangkir kopi pun tak berarti apa-apa
Semakin erat
Penuh erang yang mencuat
Saling tak mau kalah
Saling tak mau memberi celah
Semakin kencang racauan
Penetrasi pun makin tak karuan
Ditutup dengan puntung yang sebatang kara
Diikuti kewajiban dengan penuh tata cara
Duka lara
Tolong jangan memperkosa
Lara kamu jahat!
-Nyair.Hijau
Tersesat
Tumben sekali
Aku coba merongrong
Namun ternyata tak ada yang sudi menolong.
Koaran itu semakin terdengar
Tak peduli jika yang dilakukan tak benar
Aku mencoba bersembunyi
Coba menuju ketempat yang sunyi
Terisolasi
Hanya berteman sepi
Tanpa tau arah yang pasti
Ya, aku tersesat lagi...
-Nyair.Hijau
Kau cukup menyingsing tadi
Aku tergesa-gesa
Ingin ku mengumpat dari sana
Aku coba merongrong
Namun ternyata tak ada yang sudi menolong.
Koaran itu semakin terdengar
Tak peduli jika yang dilakukan tak benar
Aku mencoba bersembunyi
Coba menuju ketempat yang sunyi
Terisolasi
Hanya berteman sepi
Tanpa tau arah yang pasti
Ya, aku tersesat lagi...
-Nyair.Hijau
Langganan:
Komentar (Atom)